Review Drama Start Up, Kelebihan dan Kekurangan

Review Drama Start Up, Kelebihan dan Kekurangan

Berikut ini review drama Start Up mulai dari kelebihan dan kekurangan yang sudah dirangkum oleh sobatdrama.id.

  • Judul: Start-Up
  • Genre: Drama, Romantis, Bisnis
  • Jumlah Episode: 16
  • Tahun Tayang: 2020
  • Stasiun TV: tvN (juga tersedia di Netflix)
  • Pemeran Utama: Bae Suzy, Nam Joo-hyuk, Kim Seon-ho, Kang Han-na

Sinopsis Singkat

Start-Up berlatar di dunia fiktif “Sandbox,” sebuah inkubator teknologi di Korea Selatan yang mendukung para wirausaha muda. Cerita berpusat pada Seo Dal-mi (Bae Suzy), seorang wanita muda ambisius yang bermimpi menjadi Steve Jobs versi Korea. Ia terlibat dalam segitiga cinta antara Nam Do-san (Nam Joo-hyuk), seorang programmer jenius yang belum menemukan kesuksesan, dan Han Ji-pyeong (Kim Seon-ho), investor sukses dengan masa lalu yang terhubung secara emosional dengan Dal-mi.

Drama ini tidak hanya menyuguhkan kisah romansa, tetapi juga menyajikan perjuangan generasi muda dalam membangun startup, menghadapi dunia bisnis yang kompetitif, dan menemukan jati diri.

Kelebihan Drama

1. Tema Unik dan Relevan

Salah satu kekuatan utama Start-Up adalah temanya yang segar dan relevan dengan kondisi saat ini, terutama bagi generasi milenial dan Gen Z. Dunia startup, teknologi, serta perjuangan membangun bisnis dari nol jarang dijadikan tema utama dalam K-Drama. Drama ini menggambarkan tantangan dunia kewirausahaan dengan cukup realistis, termasuk tekanan investor, kegagalan produk dan dinamika tim kerja.

2. Visual dan Sinematografi yang Menarik

Sebagai drama produksi tvN, Start-Up menghadirkan sinematografi yang memukau dengan tone warna cerah dan atmosfer yang modern. Penggambaran kantor Sandbox dan lingkungan startup dibuat sangat futuristik dan estetis, menambah daya tarik visual drama ini.

3. Chemistry Antarpemain

Chemistry antara karakter utama menjadi salah satu daya tarik utama. Meskipun banyak penonton terbagi antara “Tim Do-san” dan “Tim Ji-pyeong,” semua aktor berhasil membawakan karakter mereka dengan kuat. Kim Seon-ho, khususnya, mencuri perhatian penonton dengan aktingnya sebagai Han Ji-pyeong, tokoh yang kompleks, tajam dalam bisnis tetapi penuh luka batin.

4. Pengembangan Karakter

Karakter-karakter utama dalam Start-Up memiliki perkembangan yang jelas dan menyentuh. Seo Dal-mi tumbuh dari wanita bermimpi besar menjadi pemimpin yang tangguh. Nam Do-san mengalami proses pendewasaan dari seseorang yang minder menjadi pribadi yang percaya diri. Han Ji-pyeong belajar untuk membuka diri terhadap emosi dan masa lalunya.

5. Soundtrack yang Memorable

OST drama ini, termasuk lagu seperti “Future” oleh Red Velvet dan “My Love” oleh Davichi, sangat mendukung suasana emosional tiap adegan dan menjadi favorit banyak penonton.

Kekurangan Drama

Kekurangan Drama

1. Cinta Segitiga yang Dominan

Meskipun drama ini mengusung tema besar tentang dunia startup, alur cerita terlalu condong ke arah kisah cinta segitiga. Hal ini membuat sebagian penonton merasa tema bisnis dan perjuangan startup hanya menjadi latar, bukan inti cerita. Bagi mereka yang berharap drama ini fokus pada entrepreneurship, hal ini bisa mengecewakan.

2. Kurangnya Kedalaman Dunia Bisnis

Beberapa aspek dunia startup yang ditampilkan terasa terlalu idealis atau disederhanakan. Proses pengembangan aplikasi, manajemen keuangan, hingga proses mendapatkan investasi kadang terasa tidak realistis dan dilebih-lebihkan, terutama untuk mereka yang memiliki pengalaman di dunia nyata startup.

3. Penggambaran Karakter yang Tidak Konsisten

Beberapa karakter mengalami perubahan mendadak yang tidak logis. Misalnya, Nam Do-san yang awalnya introvert dan canggung tiba-tiba menjadi sangat percaya diri. Sementara Han Ji-pyeong, yang awalnya kuat dan rasional, di pertengahan drama sering digambarkan emosional dan kurang rasional karena konflik cinta.

4. Ending yang Terburu-buru

Banyak penonton merasa bahwa episode terakhir drama ini terlalu cepat dan tidak memberikan penutup yang memuaskan bagi semua karakter. Beberapa subplot seperti perkembangan usaha mereka, hubungan dengan keluarga, dan kisah Ji-pyeong tidak dituntaskan dengan baik.

Kesimpulan

Itulah review drama Start Up mulai dari kelebihan dan kekurangan. Start-Up adalah drama Korea yang menyegarkan dengan premis unik, mengangkat dunia bisnis dan teknologi dalam balutan cerita romantis. Dengan sinematografi yang indah, akting solid dari para pemain, serta pesan inspiratif tentang impian dan kegigihan, drama ini berhasil menarik perhatian global, terutama dari kalangan muda.

Namun, dominasi kisah cinta dalam alur cerita utama membuat sebagian penonton merasa fokus drama ini menyimpang dari tema awal tentang dunia startup. Meskipun begitu, Start-Up tetap menjadi tontonan yang menghibur, inspiratif, dan layak ditonton—terutama bagi mereka yang tertarik pada kisah perjuangan mewujudkan impian dan nilai-nilai kepemimpinan di era digital.